Poster-bukik2-r1

Gelombang globalisasi terus menerpa hingga menciptakan sebuah dunia yang datar. Sebagian orang menyebut sekarang sudah memasuki globalisasi 3.0 yang ditandai oleh penggunaan media sosial seperti Facebook dan Twitter yang interaktif. Individu begitu berdaya untuk menyampaikan ide-idenya. Gelombang ini menerpa hampir seluruh dunia dengan berbagai bentuknya. Negara-negara Arab mengalami apa yang disebut sebagai Revolusi Melati.

Dalam konteks bisnis, globalisasi 3.0 mengubah pola komunikasi. Terjadilah yang disebut sebagai horisontalisasi. Komunikasi yang awalnya searah berubah menjadi dua arah. Sekali customer mengeluhkan layanan brand di Facebook atau twitternya maka semua temannya akan mengetahui keluhan itu. Begitu juga dengan keluhan yang dilontarkan karyawan di media sosial.

Sayangnya, banyak perusahaan justru memandang media sosial sebagai ancaman. Banyak perusahaan yang memblokir layanan media sosial di internet kantor. Brand yang masuk ke media sosial pun banyak yang mengalami kegagalan. Mindset lama tidak bisa digunakan didalam media sosial. Padahal, media sosial merupakan kesempatan emas bagi bisnis. Dengan media sosial, semua karyawan adalah marketer. Dalam media sosial, brand kita bisa menjadi viral yang menyebar luas.

Ingin tahu lebih jauh? Ikuti miniworkshop yang diselenggarakan Ikatan Alumni Psikologi Universitas Airlangga di Jakarta.

Human Capital 3.0

All employees are social media marketers too

Akan dibahas tentang 1. Bagaimana paradigma bisnis di globalisasi 3.0? ; 2. Bagaimana melibatkan karyawan menjadi brand ambassador? ; 3. Bagaimana menggunakan media sosial untuk melakukan internal dan eksternal branding?

Seminar ini cocok untuk: 1. Manajer Markom, 2. Manajer Marketing, 3. Manajer HR.

Jumat, 25 Maret 2011

15.00 – 18.00 WIB

Demang Restoran, Sarinah, Jakarta

Pendaftaran: Andri Firdaus (081 703 417 836)

Investasi : Rp. 50.000,-

by : bukik

|

Follow Me huhu

Subscribe: huhu